Tujuan
Setelah mempelajari
bahan dalam bab ini, seharusnya Anda dapat:
1. Membaca dan membuat gambar proyeksi sistem
Amerika.
2. Membaca dan membuat gambar proyeksi sistem
Eropah.
3. Membedakan gambar proyeksi sistem Amerika dan
Eropah.
2.1 Pandangan Dalam
Gambar Teknik Mesin
Pada industri
permesinan, gambar yang dibuat untuk
diserahkan pada pekerja/teknisi pelaksana di bengkel, haruslah dibuat dalam
keadaan yang memudahkan untuk dibaca dan diinterpretasikan. Agar dapat dibaca
oleh orang lain, maka gambar harus dibuat dengan memberikan pandangan yang
cukup. Pandangan yang cukup disini artinya tidak kurang dan juga tidak
berlebihan. Pandangan gambar yang kurang akan menyebabkan kesulitan dalam
menginterpretasikan maksud gambar, demikian pula gambar yang berlebihan dalam
pandangan akan menyebabkan gambar menjadi rumit, sehingga kesannya semrawut dan
gambarnya menjadi tumpang tindih (over lap). Untuk itu jumlah pandangan harus
dibatasi seperlunya, tetapi harus dapat memberi kesimpulan bentuk benda secara
lengkap. Dalam menyajikan pandangan gambar sebuah benda, pandangan depan adalah
merupakan yang pokok, sedangkan pandangan yang lain berfungsi hanya untuk
memperjelas. Dengan demikian andaikata dimungkinkan cukup pandangan depan saja,
maka tidak perlu dibuat pandangan yang lain, asal gambar telah
memberikan
pandangan yang lengkap, yang dapat
memberikan satu kesimpulan mengenai bentuk dan ukuran-ukuran bagian alat yang
akan dibuat. Agar dapat membuat pandangan gambar yang baik yaitu pandangan yang
tidak berlebihan atau kurang, maka berikut ini diberikan beberapa ketentuan umum untuk memilih
pandangan.
(a). Jangan
menggambar pandangan lebih dari yang diperlukan untuk melukis benda.
(b). Pilihlah
pandangan yang sekiranya dapat memperlihatkan bentuk benda yang paling baik.
(c). Utamakanlah
pandangan dengan garis yang tidak kelihatan yang paling sedikit.
(d). Pandangan sebelah kanan lebih utama dari pandangan
sebelah kiri, kecuali kalau pandangan kiri memberi keterangan yang lebih
banyak.
(e). Pandangan atas lebih utama dari pandangan bawah,
kecuali kalau pandangan bawah memberi keterangan yang lebih banyak.
(f). Pilihlah pandangan yang sekiranya dapat mengisi ruang gambar sebaik-baiknya.
Pandangan dalam gambar teknik mesin kebanyakan divisualisasikan dengan
menggunakan proyeksi lurus. Ada dua cara untuk menggambar proyeksi lurus, yaitu
proyeksi sistem Amerika (Third Angle Projection) dan proyeksi sistem Eropah
(First Angle Projection). Secara lengkap kedua proyeksi ini mempunyai enam
pandangan: pandangan depan, pandangan
atas, pandangan samping kanan, pandangan samping kiri, pandangan bawah dan pandangan
belakang. Seperti telah dijelaskan di
atas dalam penyajiannya tidak semua pandangan ini ditampilkan. Beberapa
pandangan saja mungkin sudah mencukupi, seandainya obyek yang digambar tidak
komplek bisa menggunakan tiga pandangan. Untuk menyajikan gambar yang
sederhana, satu atau dua pandangan gambar acapkali sudah memadai.
2.2 Gambar Proyeksi
Sistem Amerika
Pada proyeksi
sistem Amerika (Third Angle Projection = Proyeksi Sudut Ketiga), bidang
proyeksi terletak diantara benda dengan penglihat yang berada di luar. Untuk
memproyeksikan benda pada bidang proyeksi, seolah-olah benda ditarik ke bidang
proyeksi. Dengan demikian kalau
bidang-bidang proyeksi dibuka, maka pandangan depan akan terletak di depan,
pandangan atas terletak di atas, pandangan samping kanan terletak di samping kanan, pandangan samping kiri terletak di
samping kiri, pandangan bawah terletak di bawah, dan pandangan belakang
terletak di sebelah kanan samping kanan (lihat Gambar 19).
2.2 Gambar Proyeksi
Sistem Eropa
Pada proyeksi
sistem Eropa (Fist Angle Projection = Proyeksi Sudut Pertama), benda terletak di
dalam kubus diantara bidang proyeksi dan penglihat. Untuk memproyeksikan benda
seolah-olah benda tersebut di dorong menuju bidang proyeksi. Dengan demikian
jika bidang proyeksi di buka, maka pandangan depan tetap, pandangan samping
kanan terletak di sebelah kiri,
pandangan samping kiri terletak di sebelah kanan, pandangan atas terletak di
sebelah bawah,
pandangan bawah
terletak di atas, dan pandangan belakang terletak di sebelah kanan pandangan
samping kiri (lihat Gambar 20).
Dari kedua proyeksi
yang telah dijelaskan di atas, nampak bahwa proyeksi sistem Amerika (Third
Angle Projection = Proyeksi Sudut Ketiga) penggunaannya lebih rasional dan
mudah dipahami. Atas dasar itulah proyeksi sistem Amerika pemakaiannya lebih
luas dibandingkan dengan sistem Eropah. Negara-negara pantai laut Pacifik,
seperti USA dan Canada, juga Jepang,
Korea Selatan, Australia, dan juga Indonesia menggunakan proyeksi sistem
Amerika. Untuk menunjukkan penggunaan dari kedua proyeksi tersebut dapat dilihat
dari lambang proyeksi seperti terlihat pada Gambar 21 di bawah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar