Selasa, 05 November 2013

DISIPLIN KUNCI KESUKSESAN

Islam merupakan ajaran yang mementingkan nilai-nilai kedisiplinan. sebagaimana kita ketahui, berbagai ibadah, mulai dari sholat, zakat, puasa dan haji, semuanya memiliki waktunya masing-masing. Dalam hal sholat seseorang tidak boleh mengerjakan sholat tertentu sebelum masuk waktunya atau setelah lewat waktunya, kecuali apabila ada uzur yang dibenarkan syariat. Kemudian ketika mengerjakan sholat berjemaah seorang makmum tidak boleh mendahului gerakan imam, atau tertinggal jauh darinya.

Begitu pula dalam hal berpuasa, seseorang tidak boleh makan lagi ketika masuk waktu shubuh dan diharuskan segera berbuka ketika masuk waktu maghrib.

"AMAL PERBUATAN YANG PALING DISUKAI OLEH RASULULLAH ADALAH YANG DIKERJAKAN SECARA TERUS MENERUS (DISIPLIN DAN KONTINU) OLEH PELAKUNYA" (RIWAYAT BUKHARI)

Kedisiplinan adalah jalan yang menghubungkan seseorang dengan kesuksesan. Seorang praktisi manajemen , FW. Nichol mengatakan, ketika kita sungguh-sungguh mencari akar dari kata sukses, maka kita akan menemukan bahwa artinya sederhana, yaitu mengerjakan sesuatu sampai selesai.

Seorang motivator sekaligus penulis buku   "how get what you want" yang bernama Zig ziglar mengatakan " Kesuksesan adalah sesuatu yang tidak dapat dibeli secara tunai. kita dapat membelinya secara dicicil setiap hari.

Kedisiplinan dan kontinuitas Rasulullah dalam kebaikan melekat dengan sosoknya yang mulia, beliau sangat menghargai sisa waktu yang ada walaupun dengan melakukan hal yang kecil selama membawa kebaikan dan manfaat. "BEBANILAH DIRI KALIAN DENGAN AMALAN YANG MAMPU UNTUK DIKERJAKAN" (Riwayat Bukhari)

Mendisiplinkan diri dan kontinu dalam melakukan semua hal yang baik dan bernilai produktif, pada dasarnya merupakan bagian dari proses menempatkan diri untuk menjadi pribadi sukses. Proses ini menjadi powerful jika diiringi dengan berharap terhadap pertolongan Allah. "Cukuplah Allah menjadi penolong bagimu dan Allah adalah sebail-baiknya pelindung" (Ali Imran 3:173)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar