Tujuan
Setelah mempelajari
bahan dalam bab ini, seharusnya Anda dapat:
1. Menyebutkan fungsi dari tanda pengerjaan
2. Merencanakan berbagai tanda pengerjaan pada
gambar kerja.
3. Mempergunakan tanda pengerjaan pada gambar
kerja.
6.1 Fungsi Tanda
Pengerjaan
Permukaan benda
kerja memegang peran yang penting dalam perencanaan mesin, terutama untuk memperhitungkan gesekan, pelumasan, keausan,
dan sebagainya. Untuk itu teknisi harus memenuhi syarat permukaan yang
dikehendaki oleh perencana atau pemesan.
Agar teknisi dapat memenuhi permukaan yang sesuai, maka karateristik permukaan
harus tercantum dalam gambar teknik mesin, sehingga teknisi bisa mengerti
permukaan apa yang diinginkan. Untuk menghasilkan permukaan yang sesuai, maka pada gambar kerja perlu adanya
tanda-tanda pengerjaan yang
dinormalisasi yang diletakkan pada bagian-bagian dikehendaki permukaannya.
Pelaksanaan penempatan tanda pengerjaan ini juga mengharuskan perpanjangan pada
sebelah kanan sebagaimana gambar dibaca. Simbol dasar dari tanda pengerjaan ini
terdiri dari dua garis dengan ketinggian yang tidak sama dengan perbandingan 1
: 2 yang membentuk sudut 60o satu sama lain (lihat Gambar 37).
Tidak semua
permukaan benda dikerjakan dengan mesin. Ada kalanya karena sesuatu hal
permukaan tersebut tidak dikerjakan, atau dibiarkan saja dan juga bisa
permukaan tersebut tidak boleh dibuang, karena ukurannya sudah sangat pas.
Konfigurasi permukaan yang bebas dikerjakan dengan mesin apapun dan permukaan
yang tidak diijinkan untuk dikerjakan adalah seperti terlihat pada
6.2 Penulisan Tanda
Pengerjaan
Pengerjaan
permukaan yang mendapat pengerjaan mesin harus dicantumkan dengan keterangan
pada simbol dasar yang berbentuk segi tiga. Adapun pengembangan spesifikasi
dari penulisan simbol yang telah diberi
keterangan adalah seperti terlihat pada Gambar 38 di bawah ini.
Arah pengerjaan
permukaan benda kerja sangat tergantung pada selera dan kehalusan (kekasaran)
yang diinginkan. Harga kekasaran dan kelas kekasaran untuk beberapa nilai
adalah seperti terlihat pada Tabel 5 di bawah ini.
Tabel 5. Harga dan
kelas kekasaran
Berkaitan dengan
arah pengerjaan mesin, dibedakan menjadi enam bentuk arah. Adapun simbol simbol (lambang) arahnya adalah seperti terlihat pada Tabel 6 di bawah
ini. Untuk nilai kelas kekasaran dari beberapa cara pengerjaan mesin adalah
seperti terlihat pada Tabel 7.
Tabel 6. Lambang arah pengerjaan permukaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar